Setiap Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Masing-masing bidang yang ditekuni perlu terus menjaga eksistensinya supaya tidak bubar. Agar tidak hanya jago kandang, UKM harus sering mengikuti kompetisi untuk menampakkan eksistensinya. Tidak hanya mengharumkan nama UKM dan Kampus, mengikuti kejuaraan juga menguntungkan bagi pesertanya. Karena selain prestasi yang diperoleh, biasanya para juara juga mendapatkan uang pembinaan. Salah satu UKM Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) yang berhasil menjaga eksistensinya adalah Aldakawanaseta (UKM pecinta alam). Sukses menjadi tuan rumah Aldaka Orienteering Competition tingkat nasional pada Sabtu-Minggu (21-22/5), Aldaka juga memperoleh berita gembira dari Mohamad Hidayat mahasiswa jurusan S1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Udinus. Hidayat berhasil menjadi juara 1 kelas mahasiswa putra tingkat Jateng dan DIY di ajang Mentari wall climbing competition yang diadakan di Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM) di hari yang sama. Hidayat pulang membawa piagam penghargaan dan uang pembinaan senilai Rp. 1.250.000. Bagi Hidayat Wall Climbing adalah kegiatan yang sangat menyenangkan. Ia sudah menekuni olahraga ini sejak kelas 6 Ssekolah Dasar (SD). “Saya senang sekali bisa ikut kejuaraan, apalagi kalau menang seperti kemarin. Mas Jansen (pelatihnya) selalu rutin melatih saya. Tidak ada latihan yang menghianati hasil” Tutur Hidayat ketika ditanya perihal kejuaraannya. Sebelumnya ia juga menjadi juara 2 dikelas Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) putra dalam ajang Lentera Climbing Competition tingkat Jawa, Bali Sumatra yang diadakan oleh Mapala Lentera Universitas Serang Raya pada Jumat-Sabtu (13-14/05) 2016 lalu. (*humas)
JUARA : Hidayat (berkaos hitam) anggota Aldakawanaseta, UKM Pecinta Alam Udinus, menjadi juara 1 lomba Wall Climbing Tingkat Jateng DIY beberapa waktu lalu. Foto: Dok Aldakawanaseta.
